Pekanbaru, SuaraPopuler.com – Calon walikota nomor urut satu dalam ajang pemilihan wali kota (Pilwako) Pekanbaru 2024, Muflihun, optimistis Pekanbaru akan banyak mendapat kemudahan bila ia bersama pasangannya yang memenangi ajang Pilwako Pekanbaru 2024.
“Kebetulan saya bersama pasangan merupakan paslon yang diusung oleh partainya Bapak Presiden,” ujar Muflihun di Pekanbaru, Minggu (3/11/2024). Muflihun untuk maju di ajang Pilwako Pekanbaru 2024 diusung sejumlah parpol, termasuk Partai Gerindra.
Untuk maju ke ajang kontestasi politik tingkat lokal yang dihelat sekali lima tahun itu, Muflihun menggandeng Ade Hartarti Rakhmat untuk posisi calon wakil wali kota. Ade Hartarti adalah mantan anggota DPRD Riau dari Dapil Pekanbaru.
Dikatakan Muflihun, bila yang memenangi ajang Pilwako Pekanbaru 2024 adalah paslon yang diusung oleh partainya presiden, yaitu Partai Gerindra, diyakini akan mendapatkan kemudahan untuk menarik dana dari pusat ke kota ini.
“Kebetulan, di antara lima paslon yang bertarung, yang diusung oleh partainya presiden adalah paslon nomor satu,” tambah mantan Pj Wali Kota Pekanbaru yang menjabat selama dua tahun itu.
“Berarti kesempatan sedang ada di depan mata,” tambahnya. “Saatnya memanfaatkan kesempatan itu untuk kepentingan Pekanbaru dan warganya,” tambah Muflihun.
Muflihun mengilas-balik ke belakang sambil mengatakan bahwa dalam sejarahnya pemimpin Pekanbaru sering tidak satu pandangan politik dengan pemerintah pusat. “Sehingga sulit mendapatkan dana dari APBN untuk pembangunan kota ini,” ungkapnya.
Muflihun lalu mengisahkan pengalaman seorang Wali Kota Pekanbaru di masa lalu yang kesulitan mendapatkan dana untuk mengaspal jalan
“Padahal wali kota itu orangnya baik, dan berlatar belakang orang teknis,” jelasnya.
Makanya, nenurut Muflihun, ketika ada paslon kepala daerah yang diusung oleh partainys presiden, “Saya pikir ini kesempatan terbaik untuk mempercepat laju pembangunan di kota ini,” ungkapnya
Sebab, dijelaskan Muflihun, kesempatan jarang datang dua kali. “Ketika kesempatan sedang terbuka, tidak ada salahnya dimanfaatkan sebaik mungkin demi kepentingan bersama,” tandas Muflihun.***
